Analisis Drawing Kejuaraan Dunia 2025: Jalur Neraka Wakil Indonesia & Siapa Paling Berpeluang Juara?

Genderang perang TotalEnergies BWF World Championships 2025 telah resmi ditabuh di Paris, Prancis. Seiring dengan dimulainya babak pertama pada 25 Agustus kemarin, hasil undian (drawing) untuk ke-12 wakil Indonesia telah menjadi sorotan utama. Benar saja, dari bagan yang ada, terlihat jelas bahwa jalan terjal dan penuh tantangan menanti skuad Merah Putih untuk bisa naik ke podium tertinggi.

Di tengah euforia, Kabid Binpres PBSI, Eng Hian, mengingatkan agar para pemain tidak lengah dan menerima hasil undian dengan persiapan terbaik. Sebagai Zona Raket, kami akan membedah jalur potensial para wakil kita, mengidentifikasi “jalur neraka”, dan membuat prediksi realistis berdasarkan data yang ada.

Skuad Lengkap & Hasil Awal yang Manis

Indonesia mengirimkan 12 wakil terbaiknya, dengan enam di antaranya mendapatkan bye dan langsung melaju ke babak kedua. Namun, beberapa pemain harus berjuang sejak hari pertama.

Kabar baik datang dari Gregoria Mariska Tunjung yang sudah memastikan tiket ke babak 32 besar setelah menang mudah atas Petra Maixnerová dari Ceko di hari pertama.

Bedah Jalur Sektor Kunci: Siapa Menghadang?

Fokus utama tertuju pada sektor tunggal dan ganda putra yang diharapkan menjadi lumbung medali. Namun, jalan mereka tidak mudah.

Tunggal Putra – Jalan Terjal Ginting & Jojo

• Anthony Sinisuka Ginting: Nasib kurang beruntung didapat Ginting yang tidak mendapat bye. Ia harus langsung menghadapi lawan tangguh, Toma Junior Popov dari Prancis, di babak pertama yang tentunya didukung penuh oleh publik tuan rumah.
• Jonatan Christie: Sebagai unggulan, Jojo mendapat bye. Namun, tantangan sesungguhnya akan menanti di babak 16 besar dan perempat final di mana para pemain top dunia lainnya sudah menunggu.

Ganda Putra – Potensi Perang Saudara & Hadangan Unggulan

Sektor ganda putra, yang diisi oleh Fajar/Rian, Sabar/Reza, dan Leo/Bagas, seluruhnya mendapatkan bye. Namun, tantangan besar sudah menanti di babak selanjutnya.

• Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto: Pasangan senior ini berada di jalur yang sangat berbahaya. Jika mulus di babak kedua, mereka berpotensi besar bertemu lawan berat dari Jepang, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi, di babak 16 besar.
• Leo/Bagas & Sabar/Reza: Keduanya juga berada di bagan yang kompetitif dan harus waspada sejak awal untuk menghindari kejutan dari pasangan non-unggulan yang berbahaya.

Sektor Lain – Mencari Peluang Kejutan

Di sektor lain, Gregoria yang sudah memulai dengan baik akan menghadapi tantangan yang meningkat di setiap babak. Sementara itu, pasangan ganda putri dan ganda campuran juga harus berjuang ekstra keras karena berpotensi bertemu unggulan dari Korea, Jepang, atau Tiongkok di babak-babak awal.

Pandangan PBSI & Prediksi Analis

Sesuai pernyataan Eng Hian, apapun hasil undiannya, kesiapan di lapangan adalah penentu segalanya.

• Peluang Terbesar: Melihat bagan dan status unggulan, Jonatan Christie dan Fajar/Rian memiliki peluang paling terstruktur untuk melaju jauh, dengan syarat mereka mampu mengatasi batu sandungan utama di babak 16 besar.
• Potensi Kuda Hitam: Pasangan Leo/Bagas dengan permainan eksplosif mereka memiliki potensi untuk membuat kejutan jika mampu tampil konsisten.
• Kesimpulan Realistis: Ini adalah salah satu undian Kejuaraan Dunia terberat bagi Indonesia dalam beberapa tahun terakhir. Tidak ada pertandingan yang mudah. Namun, justru di sinilah mental juara para pemain akan diuji.

Terus ikuti perkembangan dan berita bulutangkis terbaru hanya di Zona Raket!

---

Ingin mendapatkan update harian dan analisis mendalam selama Kejuaraan Dunia BWF 2025? Daftarkan email Anda untuk berlangganan newsletter dari Zona Raket!